Beritaberlian.com, BRAJA SELEBAH, Bupati Lampung Timur, Chusnunia Chalim buka Festival 1000 Tungku sekaligus memperingati HUT Desa Braja Luhur Ke 57 yang di selenggarakan di Desa Braja Luhur, Kecamatan Braja Selebah, Kabupaten Lampung Timur, Minggu (14/10/2018).
Hadir pula pada acara, Anggota DPRD Lampung Timur, Akmal Fatoni, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Lampung Timur, Merah Juansyah, Sekretaris Dinas Pariwisata Lampung Timur, Estuning Wariani, Camat Braja Selebah, Cen Suatman, Kepala Desa Braja Luhur, Supratikno, serta 10 orang perwakilan Organisasi Kepemudaan Pendamping Kirab.
Untuk diketahui, Desa Braja Luhur merupakan salah satu desa yang rutin menggelar festival setiap tahunnya dan tahun ini Festival Seribu Tungku yang juga masuk dalam 101 Even Wisata Kabupaten Lampung Timur itu mengangkat tema “Berinovasi Tiada Henti” dengan harapan seluruh warga dapat terus berinovasi menghasilkan sebuah produk berkualitas tanpa henti.
Dalam Laporannya, Kepala Desa Braja Luhur Supratikno menyampaikan bahwa tungku-tungku asal Desa Braja Luhur telah tersebar di seluruh Indonesia dan berhasil menyaingi tabung gas elpiji. Selain Indonesia, tungku-tungku asal Desa Braja Luhur ini juga telah berhasil menembus pasar luar negeri seperti Brunei Darussalam, Malaysia bahkan Canada.
“Festival Seribu Tungku ini merupakan salah satu moment yang saya mimpi-mimpikan, karena tungku disini merupakan produk home industri, namun hari ini saya ingin deklarasikan bahwa tungku asal Braja Luhur ini sudah mampu menyaingi tabung gas elpiji secara nasional. Kami berharap ibu bupati dapat segera mematenkan produk tungku Desa Braja Luhur ini, karena itu sangat kami tunggu-tunggu”.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Lampung Timur, Chusnunia mengatakan akan segera membantu memproses hak paten tungku asal Desa Braja Luhur.
“Berkaitan dengan hak paten tentu akan segera kita proses selanjutnya, kita akan segera bantu prosesnya, insyallah pemda segera bergerak secepatnya”.
Lebih lanjut Nunik sapaan akrab Chusnunia itu menambahkan, “selain itu yang besar saya ingin bawa dan taruh di depan ruangan bupati agar jika ada tamu kita bisa tunjukkan inilah salah satu icon lampung timur selain badak, icon ini menunjukkan untuk produktivitas warga”.
Usai sambutan, acara dilanjutkan dengan penandatanganan Dokumen Kirab Pemuda dan penandatangan salah satu tungku oleh Bupati Lampung Timur Chusnunia. Selain itu, pada kesempatan tersebut, Nunik juga melakukan pelepasan armada 1000 tungku dan menyempatkan diri mencoba membuat tungku. (*)