Beritaberlian.com, BERLIN–Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo melakukan kunjungan kerja ke Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Berlin, Jerman. Rombongan bertemu Minister Consellor Kedutaan, Prasetyo Hadi.
Dalam paparannya, Ridho menyampaikan potensi Lampung yang sangat besar di bidang agroindustri. “Kita sedang mengupayakan pengembangan industri dengan harapan mendapatkan bantuan alih teknologi dari Jerman,” kata Gubernur Ridho, di Berlin, Minggu (4/11/2018).
Pengembangan agroindustri ini, kata Gubernur, terkait penguasaan teknologi untuk anak-anak Lampung. Gubernur berharap lewat kemajuan yang dicapai, ke depan anak-anak Lampung dapat menjadi tuan rumah di wilayahnya.
Pada kunjungan diplomatik itu, Gubernur juga memaparkan pengembangan pariwisata. “Kita berharap ada kerja sama agar lebih banyak wisatawan Jerman datang ke Lampung. Kemudian, peningkatan perdagangan agar semakin banyak produk unggulan Lampung terserap pasar Eropa, khususnya Jerman,” kata Ridho.
Gubernur juga menyampaikan setiap provinsi diberikan kesempatan menjadi ikon pada sebuah ekspo Hannover Messe secara bergantian. Kesempatan itu untuk promosi produk unggulan daerah dan destinasi pariwisata.
Menanggapi hal itu, Prasetyo Hadi mengatakan selama ini kerja sama Jerman dan Indonesia untuk peningatkan kompetensi sumber daya manusia yakni Balai Latihan Kerja (BLK). “Ada dana 2 juta Euro dana Kadin Jerman untuk mengembangkan pendidikan di Jakarta, melalui pembinaan sekolah kejuruan. Salah satunya SMKN 26 Jakarta,” kata Prasetyo Hadi.
Selain itu, melalui Direktorat Pembinaan SMK Kejuruan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, siswa SMKN 26 Rawamangun Jakarta siswanya magang di perusahaan Jerman seperti Siemens dan Mercedes Benz. Beberapa siswa mendapat kesempatan bekerja di perushaan tersebut setelah lulus.
“Sekolah kejuruan di Jerman menerapkan 60% pembelajaran di luar kelas melalui praktek di perusahaan dan 40% pembelajaran di kelas,” kata Prasetyo.
Dia mengatakan dalam waktu dekat kerja sama Jerman dan Indonesia akan mengadakan showcase industri 4.0 terbesar di Indonesia. Panitia akan berkunjung ke 34 provinsi untuk penilaian dan setiap provinsi dapat menjadi ikon pada acara tersebut.
Kedutaan Jerman memastikan Lampung menjadi kota pertama roadshow itu. “Indonesia akan menjadi country partner dan menjadi salah satu icon provinsi pada acara promo industri terbesar tersebut,” kata Prasetyo. (*)