Beritaberlian.com, Seputih Banyak – Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto dengan didampingi Staf Ahli Gubernur Lampung Bidang Hukum dan Politik Ibu Teresia sormin melounching kampung sanggar buana kecamatan seputih sebagai kampung ternak.
setibanya di lokasi kegiatan Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto langsung membagi susu murni dan telur kepada siswa siswi SD disepanjang jalan menuju lokasi kegiatan.
peresmian kampung sanggar buana sebagai kampung ternak di tandai dengan pemukulan gong oleh
buapti lampung tengah loekman djoyosoemarto dalam laporannya panitia tokoh masyarakat kampung sanggar buana Dkter hewn I Ketut suwendra menjelaskan bahwa di tetapkannya kampung sanggar buana sebagai kampungbternak adalah hal yang tepat karna menurut dokter hewan I ketut suwendra sumber daya manuasia dan sumber alam yang tersedia di kampung sanggar buana telah memadai.
dijelaskan i ketut kampang sanggar buana adalah laboraturiumnya ternak di indonesia, tidak menutup kemungkinan para peternak dari berbagai propinsi di indonesia akan belajar ternak di kampung sanggar buana.
sementara itu Bupati lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto dalam arahannya menjelaskan bahwa pemerintah kabupaten lampung tengah sangat konsen dalam meningkatkan perekonomian masyarakat karna berbagai potensi yang dimiliki oleh pemerintah kabupaten lampung tengah baik di bidang pertanian maupun di bidang peternakan memiliki potensi yang sangat besar khususnya di bidang peternakan lampung tengah menjadi lumbung ternak di propinsi lampung selain itu bupati lampung tengah loekman djoyosoemarto berharap semoga dengan di tetapkannya kampung sanggar buana sebagai kampung ternak kedepannya akan menjadi sentra pemasok sapi yang sehat dan berkwalitas dan menjadi penghasil bibit unggul sapi serta menjadi pemasok pupuk kandang untuk keperluan pertanian dan tentunya akan meningkatkan perekonomian masyarakat.
lebih lanjut Bupati Gotong Royong ini dalam waktu dekat akan membantu i unit traktor roda 4 kepada kampung sanggar buana untuk dikelola dan dipergunakan untuk keperluan pertanian dan untuk menunjang peternakan. (*)