Beritaberlian.com, BANDAR LAMPUNG —– Suasana haru dan isyak tangis mewarnai pelepasan Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo bersama Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri yang pamit kepada seluruh ASN dan Forkopimda di Lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung, di Kantor Gubernur Lampung, Sabtu (1/6/19).
Gubernur Ridho bersama Wagub Bachtiar terlihat tegar dan terus tertawa sejak dimulainya acara. Meski pada akhirnya, keduanya tak kuat menahan tangis.
Derai air mata membasahi pipi kedua pemimpin yang sangat dicintai rakyat Lampung ini. Juga saat keduanya menaiki mobil untuk diarak oleh seluruh ASN Pemprov Lampung hingga beranjak dari lokasi acara.
Acara pelepasan tersebut berlangsung tepat setelah diselenggarakannya Upacara Peringatan Hari Kelahiran Pancasila yang dipimpin oleh Gubernur Ridho dan diikuti oleh seluruh ASN dan Forkopimda Provinsi Lampung.
Pada kesempatan itu, Gubernur Ridho mengutarakan bahwa banyak hal tak terduga kerap terjadi menjelang masa akhir jabatannya bersama Wagub Bachtiar. “Dan saya ucapakan terimakasih kepada semua pihak yang telah banyak berkontribusi dalam berbagai hal, tidak lupa juga saya ingin mengucapkan permintaan maaf bahwa selama 5 Tahun ini pasti ada kesalahan serta kekhilafan baik dari saya maupun pak Wagub selama memimpin Lampung ini,” jelasnya dalam sambutan di awal acara.
Ridho berpesan kepada seluruh ASN di Lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung untuk terus menjaga dan meningkatkan pembangunan serta kemajuan di Provinsi Lampung.
“Karena sebagaimana yang sering saya ucapkan yakni para ASN Pemprov sejatinya merupakan tuan rumah dari Provinsi Lampung ini, dan sebetulnya kami hanyalah tamu. Oleh karena itu, sebagai tuan rumah saya berpesan untuk tolong dirawat baik-baik Rumah Lampung ini,” tutur Ridho.
Menurut Ridho, sebagai sebuah lokomotif, Provinsi Lampung kemiliki banyak capaian yang diperoleh dan juga begitu banyak ruang berinovasi demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.
Dalam akhir sambutannya, Gubernur Ridho pun menitipkan Provinsi Lampung ini kepada seluruh Forkopimda Provinsi Lampung untuk terus dijaga keamanan dan kerukunan didalamnya. “Kami titipkan Lampung dalam situasi masa-masa transisi ini kepada Seluruh Forkopimda Provinsi Lampung untuk menjaga keamanan dan stabilitas di Provinsi Lampung ini, mudah-mudahan Lampung ke depan semakin baik lagi,” ujar Ridho.(*)