BeritaBerlian.com, Lampung Tengah – Reward Rp 1 miliar disiapkan Bupati Lampung Tengah DR. Ir. Mustafa
untuk kampung terbaik di Lampung Tengah yang menunjukan kemajuan, aman
dan mampu memberikan banyak perubahan untuk masyarakatnya.
Hal ini Mustafa saat menggelar ronda di Kecamatan Punggur tepatnya di
Kampung Totokaton, Jumat, 25-8-2017. Reward diberikan melalui
penambahan anggaran alokasi dana kampung (ADK) tahun 2018. Kampung
terbaik kedua akan mendapatkan tambahan anggaran Rp 750 juta.
“Jadi jika saat ini anggaran yang dikucurkan Rp 1 miliar setiap
kampung, maka kampung terbaik akan mendapatkan tambahan anggaran dua
kali lipat menjadi Rp 2 miliar. Terbaik kedua menjadi Rp 1,75 miliar.”
Bupati ronda ini menambahkan, selama ini separuh APBD Lampung Tengah
diperuntukan pembangunan kampung. Ini sebagai salah satu upaya Pemkab
dalam pemerataan pembangunan. Tak hanya di perkotaan atau ibukota
kabupaten, Ia ingin seluruh pelosok Lampung Tengah dapat menikmati
pembangunan.
Tahun ini pemerintah telah menganggarkan sekitar Rp 388 miliar untuk
pembangunan kampung baik infrastruktur maupun pemberdayaan masyarakat.
Melalui anggaran tersebut Lampung Tengah berhasil memecahkan rekor
dengan membangun jalan terpanjang 704,62 kilometer.
Ia percaya pembangunan yang nyata dimulai dari tingkat bawah atau
kampung. Kemajuan kampung secara otomatis akan mendorong kemajuan
kabupaten. Dengan reward yang diberikan, Bupati Mustafa berharap akan
semakin memotivasi kepala kampung (kakam) untuk berlomba-lomba memajukan
masing-masing kampungnya.
“Dalam bekerja kakam harus punya target yang jelas. Tentunya tidak
lain dan tidak bukan adalah untuk memajukan kampung. Tahun ini kampung
sudah diberi banyak anggaran untuk pembangunan, saya harap ini
dimaksimalkan untuk kepentingan masyarakat,” imbuh Mustafa.
Dari Kampung Totokaton, dengan mengendarai sepeda motor, ronda
dilanjutkan ke kampung-kampung lainnya di Kecamatan Punggur, seperti
Sidomulyo, Tanggulangin, Nunggalrejo, dan Kampung Bandarsari.
Seperti biasa antusiasme masyarakat menyambut orang nomor satu di
Lampung Tengah ini sangat tinggi. Meski telah dini hari, warga
berduyun-duyun untuk melihat kedatangan bupati. Berbagai aksi kesenian
juga memeriahkan kegiatan ronda di Punggur.
Kepada warga Mustafa menuturkan, keamanan menjadi salah satu syarat
majunya suatu daerah. “Target utama ronda malam keliling seperti ini
adalah aman, jika aman masyarakat pasti nyaman. Selain itu ronda bisa
menjadi ajang interaksi dan silaturahmi. Bisa melihat dan membahas apa
yang ada di kampung dan memecahkan permasalahan kampung,” bebernya.
Mustafa menegaskan, selama kepemimpinannya ia tidak akan berhenti
untuk melakukan ronda malam ke kampung-kampung sampai keamanan Lampung
Tengah terwujud. Ia meminta dukungan dari seluruh elemen lapisan
masyarakat untuk mewujudkan Lamteng yang aman dan kondusif.
“Mari kita bersama sama bangun Lamteng, caranya dengan gotong royong
atau pemberdayaan masyarakat. Saya akanbangun dan tata kabupaten ini
mulai dari tingkat kampung dengan cara menciptakan rasa aman dan
kondusif di setiap wilayah,” kata Mustafa.(*)
Join millions of players in the ultimate online game! Lucky Cola