Dibaca : 576
Beritaberlian.com, BANDAR LAMPUNG—Keseriusan dan kepedulian Gubernur Muhammad Ridho Ficardo dalam pengembangan ilmu pengetahuan yang
dipadu dengan pariwisata dibuktikan dengan akan diwujudkannya Teropong Bintang di Kawasan Sumber Agung, Taman Hutan
Raya (Tahura) Wan Abdul Rachman.
Gubernur menyebutnya “forest tourism” dengan ikon baru Teropong Bintang. “Kita
menargetkan teropong bintang ini lebih baik dari yang sudah ada di Boscha, Pemprov harus membuktikan bisa membuat
teropong bintang yang lebih baik dari yang dulu, ujar Gubernur, saat membuka Sarasehan Perhutanan Sosial Tahun
2017 di Penangkaran Rusa Taman Hutan Raya (Tahura) Wan Abdul Rachman, Kemiling Bandar Lampung, Rabu (27/12/2017).
Dalam kesempatan membuka sarasehan tersebut Gubernur Ridho juga meresmikan Gedung informasi observatorium teropong
bintang Tahura. Menurut Gubernur ketika kawasan Tahura berkembang tentunya sumber daya masyarakat juga harus
disiapkan, dengan meningkatkan kemampuannya dan mengembangkan potensi daerah, sehingga masyarakat dapat terlibat
secara penuh.
Masyarakat jangan hanya menjadi penonton, tapi mereka berperan serta dalam pengembangan kawasan
ini, ungkapnya.
Tiga Prioritas Pembangunan Provinsi Lampung, yaitu Ketahanan Pangan, Industri dan Pariwisata. Ketahanan Pangan
meraih terbaik keempat nasional, prestasi ini diraih karena didukung ketersediaan air yang cukup dengan menjaga
kelestarian hutan. Industri dikaitkan hilirisasi produk kehutanan menjadi produk dengan nilai lebih yang dapat
dinikmati masyarakat, misalnya madu, gaharu.
Pariwisata, khususnya pariwisata alam menjadi destinasi wisata
unggulan, termasuk di dalamnya Taman Nasional Way Kambas dan Tahura Wan Abdul Rachman. (*)