Beritaberlian.com, Metro- Sebanyak 20 pengurus Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kota Metro masa bakti 2020-2025 resmi dilantik di Gedung Wisma Haji Kota Metro, 9 Agsutus 2020. Pelantikan ini sesuai dengan Surat Keputusan SMSI Pprovinsi Lampung nomor : 010/KPTS/SMSI-PROV.LPG/VII/ 2020 Tentang Susunan Pengurus Serikat Media Siber Kota Metro periode 2020-2025 tanggal 9 September 2020.
Ketua SMSI Provinsi Lampung Donny Irawan dalam sambuatannya mengucapkan selamat atas dilantiknya kepengurusan SMSI Kota Metro masa Bhakti 2020-2025. Dalam pesannya, mantan anggota DPRD Provinsi Lampung ini meminta agar para pengurus yang baru dilantik bisa menjalankan organisasi dan bisa bersinergi dengan seluruh stake holder.
“ Ini demi kemajuan kota Metro. Untuk itu kawan-kawan pengurus yang baru dilantik diharapakn bisa bersinergi dengan baik dengan pemerintah,” kata Donny.
Donny menekankan, acara yang baru saja dijalankan (pelantikan, red) bukan hanya sekedar bermewah-mewahan, tetapi bagaimana agar para pengurus bias menjaga soliditas antara pengurus dan bias bermitra dengan pemerintah.
Pemilik media saibumi.com ini juga menyampaikan jika ada suatu hal yangh bertolak belakang terutama sesame insan pers, terutama menyampaikan hal-hal yang tidak baik maka hal ini akan berpengaruh tidak baik terhadap Kota Metro.
“Maka dengan sendirinya Kota Metro akan terbelakang karena medianya tidak mendukung.
Sementara Wakil Walikota Kota Metro, Johan Sulaiman menyampaikan di Kota Metro sudah banyak sekali organisasi-organisasi media. Banyaknya wadah atau organisasi media ini juga didukung dengan kemajuan teknologi . Berita dapat cepat tersebar luas dengan kemajuan teknologi apalagi Kota Metro sangat kecil sehingga penyebarluasan informasi akan sangat cepat sampai.
“Alhamdulillah hari ini kita menyaksikan SMSI Kota Metro sudah dilantik untuk pertama kalinya,” kata Johan.
Bahwa dengan adanya SMSI Kota Metro, lanjut Johan, ini akan menjadi suatu harapan baik pemerintah dan masyarakat Kota Metro bisa membuat daerah mereka menjadi aman, nyaman dan kondusif. Apalagi jika semuda media bersatu padu maka informasi yang disampaikan tentunya akan bias diserab dengan baik.
“Kalau media tidak bersatu bagaimana bias menyampaikan informasi yang benar ke masyarakat dan pemerintah. Kita tidak usah koreksi siapa yang salah dan benarnya, tetapi pahami fungsi media dan profesi wartawan itu sendiri,” tandas Johan.
Ditambahkan Ketua Bidang Pengembangan Daerah SMSI Provinsi Lampung, Elka Mabella bahwa penguatan organisasi SMSI sangat diperlukan demi laju gerak organisasi. Untuk itu sangat diperlukan konsep pengembangan yang terarah dan dinamika yangs ehat dalam organisasi di kepengurusan SMSI Kota Metro.
“Mendirikan organisasi sangat gampang tetapi menjalankan dan mewujudkan tujuan-tujuan organisasi itu yang berat. SMSI Kota Metro harus bisa menjadi garda terdepan dalam mewujudkan program dan tentunya bias mmeberikan kontribusi positif bagi Kota Metro,” ujar Elka.
Adapun nama-nama pengurus Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kota Metro masa bakti 2020-2025 yakni Ketua, Ali Imron, Sekretaris Ade Gunawan Yuliarto, Bendahara Husni Alholik. Bidang Organisasi Ketua Roni ZA dengan Haryanto Putra Lasal sebagai anggota.
Bidang Kerjasama dan Hubungan Antar Lembaga, Ketua Fredy Kurniawan dengan Rendro Pratikno anggota. Bidang Hukum dan Arbitrase, Ketua Sony Samantha dengan anggota Efril Hadi. Bidang Pendataan dan Verifikasi Media, Ketua M. Misaf Khandiasih dengan Viktor Siregar anggota. Bidang Literasi Media, Ketua Dumas Bernando dengan anggota Edi Suranto. Bidang Komunikasi, Ketua Nia dan anggota Syaheri, Ade Suhendra. Bidang Dokumentasi dan Publikasi, Ketua Rade Yusuf dan Roland Sanjaya anggota.
Turut hadir dalam pelantikan, Kapolres Kota Metro, Organisasi Perangkat Daerah serta Organgisasi wartawan.(*)